Kali ini, aku akan ngebagiin (agak panjang ) tentang cerita Kyuhyun -Super Junior- dengan perempuan bernama Jieun dan Songhee.. kalo cerita gak jelas, mianhae yaaa :D Oh ya, habis cerita, aku ngasih beberapa foto juga si Kyuhyun.
Sore itu, 13 Februari. Sedang
turun hujan di Seoul. Songhee dan Kyu sedang berada di gongwon karena mereka baru saja
pulang kuliah.
Kyu : chagi, ayo pulang. Sudah
sore
Kyu : Ne… um, chagi? Mana tasmu?
Hee : kutinggal di sekolah
Kyu : aigoo…. Kenapa begitu?
Hee : ah, oppa berisik. Sudahlah,
ayo kita pergi *merangkul Kyu*
Saat berjalan ke tempat
parkir, ada seseorang yang memanggil. “Kyu” . Hee dan Kyu menoleh.
Hee : kyu, aku tak
menyangka akan bertemu denganmu disini *agyeo ke Kyu*
Kyu : a, ne.. aku juga *senyum
canggung*
Hee : oppa, sekarang sudah
sore. Antar aku pulang ya? *narik tangan Kyu*
Kyu : *menoleh ke arah
Songhee* tapi…
Hee : a… gwenchana, aku
bisa menunggumu disini.
Kyu : baiklah, gomawo chagi
*memelukmu lalu meninggalkanmu pergi bersama Jieun*
Sementara itu, sudah
setengah jam Songhee menunggu disana. Ia terus berdiri di tempat tadi bersama
tangannya yang melipat di dadanya. Ia kedinginan. Lututnya sudah terasa sakit
karena berdiri terlalu lama dan dingin. Tapi lebih sakit perasaannya karena
oppa yang ia tunggu juga tidak datang. Hee menahan rasa sesak itu. ingin ia
menumpahkannya, tapi hanya akan jadi perhatian jika ia melakukannya. Akhirnya,
Hee mengirim SMS ke Kyu.
“Oppa. Setelah ini kau tidak usah menjemputku. Aku sudah menelpon unnie
ku. Silahkan bersenang-senang dengan Jieun-mu saja. Oh ya, jangan lupa
hati-hati saat pulang
*sebenarnya Hee berbohong
pada Kyu*
Hee
berbohong. Ia tau dirinya tak akan pernah bisa membohongi tetesan air mata yang
diam-diam keluar tanpa persetujuannya. air mata seperti ungkapan. ungkapan
kekesalan, amarah, sakit, kebencian yang tertahan. Tak dapat ia ungkapkan
begitu saja - ini berbeda . ini sakit. Ini rumit.
Kyu yang saat itu baru
sampai di rumah Jieun karena sebelumnya Jieun minta diantar untuk berbelanja
sebentar ke supermarket. Setelah Jieun masuk rumah, baru Kyu membaca sms yang
masuk di hp nya. Ia berniat untuk menelpon Songhee.
Kyu : ah, pabooo pabooo…
kenapa aku meninggalkannya sendirian disana? Dia pasta akan marah padaku
*menatap layar hp nya sambil marah pada diri sendiri* Ah! Ya! Telpon!
Sayangnya, hp Kyu saat itu
sedang low batt. Ia tidak bisa menelpon Songhee. Kyu memutuskan untuk pergi ke
gongwon sebentar sebelum ke rumahnya. Namun, Songhee telah pulang jalan kaki.
Kyu : bukan kah besok hari
valentine ? dia suka coklat , ah akan kuberikan untuknya!^^
Kyu pergi ke supermarket lalu
membeli beberapa coklat disana dan dibungkus dengan cantik berawarna merah hati
dengan foto kalian berdua yang dililitkan di sebuah pita berawrna merah lebih
tua.
Esok harinya
Kyu : mianhae, aku meninggalkanmu kemarin
Hee
: 30 menit aku menunggu, tapi kau tak cepat kembali oppa. aku lelah juga sakit
mengingatnya
Kyu
: jangan begitu. Aku minta maaf? *memeluk Hee*
Hee
: *melepas pelukanKyu* kau bahkan tidak bertanya. Ah! Mungkin memikiran
bagaimana keadaanku yang terus menunggumu kemarin saja tidak. Aku kemarin sangt
dingin, sesak, sakit, perih, semua itu yang kurasakan. Apa kau peduli Kyu? Ugh
hiks ~
Kyu
: chagi, tentu saja aku memikirkanmu
Kyu
: Aku memikirkanmu chagi! *mulai marah pada Songhee*
Hee
: aku yakin tidak, Kyu *ucap Hee serak*
Kyu
: sekali lagi kuperingatkan! Aku memikirkanmu! Sekali saja kau percaya padaku,
bisa tidak? *ucap Kyu semakin keras*
Hee
: *menggigit bibir bawahnya* Kyu, maaf. Bukan begitu, bukan maksudku aku tidak
percaya padamu. Kumohon jangan marah?
Kyu
: percayalah padaku ya? *memegang pundak Hee* aku tidak marah, kemarilah chagi
*memeluk Hee*
Kyu
: *mengeluarkan coklat untukmu* nado sarang—
Jieun
: *ngelewatin mereka baerdua sambil mengambil coklat yang seharusnya untuk
Songhee.* What? Kau baik sekali padaku Kyu. Kau mau memberiku sebuah coklat. Romantis
sekali!
Kyu
: hei, apa-apan kau Jieun?! kemarikan!
Kau
: *mundur selangkah* aku pergi dulu Kyu. *lari berbalik arah. Terlihat jelas air
yang sudah menggenangi pipi Songhee*
Kyu : *mengejar Hee* tunggu
*menarik tangannya*
Kyu : *mengusap air matamu*
dengarkan aku chagi, aku membeli coklat itu untukmu. Bukan untuk dirinya.
Hee : seharusnya? Ne.
arasso. Apa kau tidak sadar, banyak kejadian yang berjalan ‘seharusnya’ tetapi
tidak berjalan seperti itu? apa kau tau?
Hee : maaf? Itukah yang
bisa kau katakan? Tidakkah kau berpikir, apa cukup maafmu itu memutarbalikkan
fakta bahwa kau telah sering memilih Jieun daripada aku? Oke Kyu.. – aku ingin
memafkanmu tapi – sebaiknya sampai disini saja Kyu *melangkah pergi*
Kyu : diam chagi! Ku bilang,
aku minta maaf! Percayalah padaku!
Hee : Apa kau bilang tadi? Bisakah
kau mengulanginya sekali lagi? Percaya padamu? Apa aku tidak salah dengar? Dan minta
maaf? Apa itu perlu? Sekali lagi, setiap kali kita berdua, kenapa Yeoja itu
selalu ada? Sekarang pertanyaan terahir, siapa pacarmu sebenarnya Kyu? Aku atau
Jieun?!! *air mata Hee mengalir semakin deras*
Kyu : chagi *tidak sanggup
berkata-kata lagi. Kyu juga merasakan sakit sama seperti yang Songhee rasakan*
Jieun : *tiba-tiba datang*
Hey yeoja jelek! Kenapa kau menampar dia? Kau sangat tidak tahu diri! *memegang
pipi Kyu* Oppa, kau tidak apa-apa kan?. Suah yuk Kyu, kita tinggalkan saja
yeoja ini. Dia hanya akan mengganggumu saja. *menarik Kyu pergi*
Kyu : *diam dan ikut pergi
bersama Jieun* di jalan, Kyu hanya diam. Badannya ada di sebelah Jieun. namun
jiwanya sedang berkeliling entah kemana memikirkan Songhee.
Hee : Kyu. Oppa, kenapa kau
begini? *nafasmu terasa seakan berhenti, lutut dan badanmu bergetar semakin
keras. Bulir itu semakin banyak membasahi pipi putihnya. Ia terduduk lemas
disana* Maafkan aku Kyu. Saranghae
Akhirnya, Hee pulang. Ia menuliskan
perasaannya pada buku diary kecil yang selalu menemainya.
Bagaimana
rasanya saat kau mencintai seseorang tapi tak dapat melakukan apapun?
hatiku sangat sakit, teriris
perih.. mungkin juga itu yang kau rasakan
lebur seperti dirimu
bagaimana? eottohke?
aku tetap duduk disini~ menunggu kehadiranmu
menanti sebuah kebodohan yang kuharap kan terulang
kebodohan saat kau bersamaku, mencintaiku, memelukku, menatapku hangat, menggenggam tanganku, memerhatikanku
aku mencintaimu dan kau juga
tapi apa? kita setia dengan diam ditempat yang beda
kau pergi. meninggalkanku. aku sangat bodoh. aku tau itu Kyu ~
sekali lagi, Aku Mencintaimu Kyu. kau tahu?
Di tempat lain, Kyu juga melakukan hal yang sama.
Rasa yang sungguh menyakitkan
Jujur, aku tak pernah sekalipun berbohong padamu
Aku bingung, remuk, hancur berkeping-keping mengingatmu
kehangatan dan kenangan milik kita
telah tiada
aku diam bukan berarti ku ingin
tapi-- diam karna aku bingung
aku pikir kau tidak mau lagi menerimaku
aku berencana untuk tidak kembali
tidak kembali ke sisimu. Tidak
aku ingin... kau percaya lagi padaku~ sepenuhnya
1 tahun telah berlalu. Tidak
ada pertemuan diantara mereka selama itu. tepat tanggal 14 februari di tahun
berikutnya, Songhee kembali menginjakkan kakinya di taman yang memiliki
kenangan pahit dirinya itu.
Hee : Kyu, apa kau ingat? *bicara
sendiri* sudah 1 tahun kita tidak bertemu. Dulu, aku menunggumu sangat lama
dengan bodohnya disini. Oh ya, kau tahu kan hari apa ini? Ini hari valentine. Aku
sudah membuat coklat yang sangat manis. Namun, bodohnya lagi aku. Aku tidak
tahu akan kuberikan pada siapa coklat ini. Padahal, aku juga menerima banyak
coklat. Apa kau juga begitu? Tapi aku tahu satu hal. Satu hal yang sangat
kuinginkan saat ini adalah bersamamu Kyu. Aku ingin memberikan coklat ini
padamu dan mendapatkan pelukan hangatmu lagi. Saranghae Kyu
“AKU ingat dan Aku tahu chagi” suara itu.
suara yang sangat Hee kenal. Dirinya berbalik.
Hee : bagaimana? Ah, kapan?
Hee : ah. Sejak kapan kau ada disana?
Kyu : *angel smile* tak tahu. Yang jelas,
sudah cukup lama untuk mendengar semua kata-katamu tadi dari awal hingga akhir
Hee : oppa *air mata itu kembali mengalir
Kyu : *memeluk Hee* chagi, kumohon~ jangan
tinggalkan aku lagi. Aku tidak bisa apa-apa tanpamu. Kau mengaburkan jalanku. Aku
sudah tidak bisa menciptakan lagu lagi karena inspirasiku telah hilang
bersamamu. Aku minta tolong, percayalah padaku mulai saat ini. Aku mencintaimu
chagi. Sangat mencintaimu.
Hee : Oppa, aku tidak tahu. Aku tidak tahu
harus bilang apa. Hiks ~
Kyu : *berbisik di pundak Songhee* sst..
sudahlah. Lupakan semua kebodohan kita di masa lalu. Mulai sekarang, Jieun
sudah pindah ke Amerika. Ia tidak akan datang ke kehidupan lagi. Aku akan
selalu ada di sampingmu, menemanimu. Menjagamu. Kau tidak perlu sedih lagi
Hee : aku lebih mencintaimu oppa *mengeratkan
pelukannya ke Kyu*
Kyu : “gomawo chagi” *boo Songhee*
Yup yup yup! selesai. gimana? aneh bin ajaib? yowes, karep deh, aku gak terlalu bakat buat cerita sih --" Yodah nih. sesuai janjiku diatas, kubagiin foto Kyuhyun + keterangannya (dikit dulu)
No | Ket^^ | Pikku |
-1-
|
Kyuppa joget-
joget (/^_^\)
|  |
-2-
|
Kyuhyun with
Yi Xiao at WGM
-___-
|  |
-3-
|
so(k) Cool ^^
|  |
-4-
|
ancur-ancur
gitu tetep
ganteng kan?
|
|
-5-
|
kyuhyun oppa
gak bisa diem
yah sparKYU?
|
|
-6-
|
Selca kah??
|
|